Ocehan Tidak Penting Penikmat Kopi



Apa yang bisa mengusir sepi
Tanyaku pada diriku sendiri
Entahlah aku merasa  begitu kesepian hari ini
Aku pergi ke alfamidi
Bukan untuk minum kopi
Tapi untuk mengusir sepi dan melarikan diri
Dan yah buku dan laptopku tertinggal dirumah
Aku pikir aku bisa belajar ngoding atau membaca buku ditengah keramaian
Tapi karna kecerobohan diri ini
terpaksa aku harus membeli kopi
Sembari duduk duduk disini memperhatikan sekitar
Keadaanya begitu berisik dan ramai
Tapi tetap saja aku merasa sepi
Orang didepanku sibuk dengan hpnya
Begitu juga orang  orang disekitar
Semua sibuk menatap layar hp
Ku lihat lagi
Orang yang duduk dibelakangku sibuk bercerita
Tapi tetap saja hp tak bisa lepas dari genggamannya
Sepertinya ini dampak buruk dari kemajuan  teknologi
Ah, Bicara apa aku ini bisa bisanya aku langsung membuat kesimpulan seperti ini
Diam diam aku memperhatikan dua orang yang saling bercengkrama
Mereka terlihat begitu akrab setelah mereka keluar dari alfamidi
Dua orang itu yang cewe makan es krim
yang cowo sibuk membetulkan sepeda montornya
Tiba tiba cewe itu membagi es krimnya kepada cowonya
Ehm ya terlihat romantis
Entahlah kenapa aku terus memperhatikan mereka berdua
Dan munculah pertanyaan diotakku
Jika saja.............................
Ah lagi lagi pemikiran konyol itu
Tidak pemikiranku tidak konyol hanya saja its never happen hahahahaha...................
Kata temanku carilah  kekasih
Itu bisa mengurangi sepi L kau bisa mencari lewat aplikasi jika didunia nyata
Kau tak berani
Ah persetan dengan aplikasi,  jika saja dia tahu
Berbagai aplikasi pencari jodoh sudah pernah kupakai
Dan itu bullshit
Banyak orang yang tidak jelas disana
Ada orang yang hanya mencari teman buat enak enak aja setelah itu hilang tak pernah kembali
Ada orang yang berusaha mencari informasi jelek tentang kita lalu mencelakai
Ada orang yang menjual harga dirinya
Ada orang yang tidak setia
Ada orang yang hanya mencari pelarian saja
Ada orang yang hanya ingin sex saja
Ada orang yang jahat tapi berpura pura baik
Yah banyak orang yang ujung ujungnya  tidak jelas disana
Diam diam kuperhatikan kopiku
Kopi luwak yang tidak terlalu manis tapi tidak juga terlalu pahit
Segelas kopi harga 4000
Padahal jika aku membuat kopi sendiri dirumah
Harganya bisa lebih murah dari itu
Mungkin hanya sekitar 2000 atau 1000
Dan yah Uang ku boroskan hanya untuk sepi
Mencoba Menekan sepi dengankopi yang ujungnya menjadi air seni
Dan tetap saja aku gagal karna sepi masih betah bersemayam dalam diri ini
Perihal sepi yang bersemayam didiri ini siapa yang perduli
Perihal cinta yang tidak pernah sampai siapa yang perduli
Perihal rindu yang menyesakkan siapa yang perduli
Perihal rasa yang tidak jelas siapa yang perduli
Dan perihal perihal yang lainnya yang ada didiri ini tidak ada yang pernah perduli
Kecuali diriku sendiri...........................


Ditulis di alfamidi
Penikmat kopi pembenci sepi


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Power Designer 6 Portable

SAFE ALL IN ONE KEYLOGGER PORTABLE FOR HACKER

Sumatra PDF