Selalu Berlalu
Lalu kudengar kau menangis tersedu-sedu tertutup kabut penyesalan mu itu
Lalu kurasa kau mulai mereda dari lara yang tak kunjung usainya
Lalu kulihat setelahnya kau tersenyum menutupi beribu kesalmu itu
Lalu kaupun berlalu begitu saja dariku
Hfffttt, Selalu saja begitu
Tangispun berlalu
Dan kau tersenyum malu
Aku tahu kau sebenarnya juga masih pilu
Sayang
Kau begitu ayu
Entah bulan dan bintangpun kalah oleh parasmu
Sayangnya aku dan kamu tidak pernah bisa menjadi satu
Lalu sekarang lara
Kau tuangkan duka
Aku merana
Tidak ada lagi senyum dan tawa
Lalu, selalu berlalu
Cinta yang pilu
Sajakku kelu
Yah, sebenarnya aku malu
Aku merindukanmu
Dan masih mencintaimu
-diketik kembali dengan beberapa perubahan-
Komentar
Posting Komentar