Too Stupid
Ia berdiri mematung—
Matanya membulat tapi memancarkan aura berbeda
Kelam, itu yang aku lihat dari tatapannya.
Tidak berkedip sedikitpun
Bahkan, untuk memalingkan pandangannya pun tidak.
Kakinya terangkat sedikit—
Menompang tubuh kurusnya.
Bibirnya terbuka,tapi senyum samar.
Tidak terlihat jelas—
Tapi,aku yakin ia tersenyum.
Ya,dia adalah orang yang tidak sengaja berbalik ke arah ku,
Ya,dia adalah orang yang terus beranjak dikala korneanya menangkap hadirku,
Ya,dia adalah orang yang aku cintai diam-diam.
Dia,berdiri tepat dihadapan ku,
Tapi aku diam,
Seketika bisu,
Seakan semesta tau—
Bahwa ada perasaan yang tersembunyi,
Yang mesti dijaga rapat-rapat.
Padahal aku tau—
Itu kesempatan ku untuk memulai obrolan—
Atau memulai dengan senyuman,
Tapi aku terlalu bodoh ,
Untuk itu semua.
-diketik kembali dengan beberapa perubahan-
Komentar
Posting Komentar